Tim SEMAR UGM raih Juara 3 pada Kategori Urban Concept KMHE 2018
Setelah melakukan berbagai inovasi dan pengembangan, Tim Semar kembali mengharumkan nama UGM dengan prestasi yang diraihnya pada ajang perlombaan mobil hemat energi paling bergengsi di tingkat Nasional yaitu Kompetisi Mobil Hemat Energi pada tanggal 25 November – 1 Desember 2018 lalu di Universitas Negeri Padang, Padang, Sumatera Barat.
Pada kompetisi ini, Tim Semar UGM mengirimkan 2 mobil terbaiknya yaitu Semar Urban Gasoline dan Semar Proto Electric. Semar Urban Gasoline merupakan mobil dengan kategori Urban Concept yang cenderung mirip dengan common city-car beroda 4 menggunakan bahan bakar bensin dan memiliki posisi berkendara yang ergonomis. Mobil ini memiliki berat total 90 kg, dimana material yang digunakan untuk body Semar Urban adalah Carbon Fiber Composite. Semar Urban Gasoline menggunakan engine spacy berkapasitas 110 cc yang sudah dimodifikasi, sedangkan untuk Semar Proto Electric merupakan mobil yang berjenis prototype yang menggunakan sumber energi listrik sebagai penggerak utamanya sehingga mobil ini menghasilkan nol karbon dioksida. Semar Proto Elektrik ini menggunakan motor listrik tipe BLDC dengan daya 2 kW, dengan material body Carbon Fibre Composite yang membuat bobot mobil ini hanya sekitar 30 kg saja.
Dr. Jayan Sentanuhady, pembimbing Tim Semar UGM mengungkapkan bahwa Kontes Mobil Hemat Energi adalah ajang paling bergengsi di tingkat nasional untuk kompetisi otomotif tingkat mahasiswa, dimana kendaraan diuji kecepatan dan kehandalannya tetapi juga harus hemat. Hal ini tentu bukanlah suatu hal yang mudah, diperlukan ramuan antara performance mesin, aerodinamika body, keandalan struktur kendaraan, serta habit pengemudi. Hal inilah yang membawa tantangan tersendiri bagi tim Semar UGM.
Kontes Mobil Hemat Energi 2018 ini diikuti oleh 71 tim dari 46 universitas di Indonesia. Pada kompetisi ini, Semar Urban Gasoline berhasil meraih posisi ketiga pada Kategori Urban Gasoline dengan pencapaian terbaik yaitu 280.608 km/L dari 4 kesempatan attempt. Raihan prestasi tidak hanya didapat dari mobil urban, tetapi juga mobil prototype dalam kategori battery-electric. Untuk mobil prototype, Tim Semar berhasil menjadi yang teririt pada urutan ke-lima dengan pencapaian terbaik yaitu 237.26 km/kWH.
“Pencapaian yang telah berhasil diraih Tim Semar UGM pada ajang Kompetisi Mobil Hemat Energi 2018 ini tentu tak lepas dari kerja keras tim teknis, non teknis, dukungan dari dosen pembimbing serta universitas. Perjuangan Semar tidak berhenti disini, namun masih ada kesempatan yang lebih besar yang akan kami ikuti yaitu Shell Eco-Marathon Asia dan jika lolos tiga besar tim akan melanjutkan perjuangan pada tingkat dunia yaitu Driver’s World Championship, seperti tahun lalu bertanding dengan mobil – mobil hemat energi lainnya dari pemenang Shell Eco-Marathon di 3 benua yang berbeda, Asia, Eropa, dan Amerika.” tutur Wildan Chaeruzzein, Ketua Tim Semar UGM.
Semangat terus Tim SEMAR. Semoga dapat terus mempertahankan dan mengukir prestasi baru baik di kancah nasional maupun internasional serta mengharumkan nama Universitas Gadjah Mada.
DOKUMENTASI TIM
